Qolam Info

Sambut Piala Dunia 2010, Afrika Selatan Dirikan Hotel “Halal” Januari 9, 2010

Dengan beberapa bulan tersisa hingga berlangsungnya Piala Dunia FIFA 2010, Coral hotel dan resort yang induk perusahaannya berbasis di Dubai – telah dibuka pada hari Selasa kemarin (15/12) dan merupakan hotel halal pertama yang ada di Cape Town Afrika Selatan.

“Kami bangga untuk mengatakan bahwa Coral Internasional Cape Town telah dibuka seperti yang direncanakan jauh hari sebelum Piala Dunia FIFA 2010 berlangsung,” kata Hamza Farooqui, Group CEO untuk CII Holdings, sebuah perusahaan rumah bisnis terkemuka Afrika Selatan kepada IslamOnline.net.

Hotel “halal” ini terletak di tepi tempat bersejarah Bo-Kaap yang merupakan situs warisan sejarah yang diakui dunia yang berada di lereng bukit Tanda di Cape Town.

Hotel ini memiliki pemandangan gunung Meja, salah satu pemandangan yang paling menarik untuk dilihat di Cape Town.

Hotel ini juga memiliki 140 kamar dengan fasilitas modern seperti koneksi wireless internet broadband, televisi layar plasma dan perabotan mewah.

“Dikelola oleh Coral Hotels & Resorts, hotel ini telah dirancang untuk menawarkan kenyamanan dan fasilitas kelas utama,” kata Farooqui.

Pembangunan hotel dimulai pada kuartal pertama tahun 2007 dan menelan biaya sekitar 30 juta dolar.

Hotel didirikan bertujuan untuk menarik ribuan penggemar sepak bola internasional yang diharapkan melakukan kunjungan ke Afrika Selatan untuk menghadiri pertandingan Piala Dunia FIFA 2010, yang akan dimulai pada 11 Juni sampai 11 Juli 2010.

Piala dunia 2010 akan menjadi turnamen sepakbola utama yang pertama kalinya di dunia diselenggarakan di Afrika.

Umat Islam merupakan 1,5% dari total jumlah penduduk Afrika Selatan yang berjumlah 44-juta jiwa. Cape Town sendiri adalah tempat bagi hampir setengah juta umat Islam dari beragam wilayah Asia.

Industri halal

“Hotel kami pasti akan membuat sejarah sebagai hotel halal pertama di Cape Town,” kata Cindy Valentine – seorang humas hotel mengatakan kepada IOL.

Dia berkata bahwa hotel mereka menargetkan pasar korporat dan pengunjung dari Timur Tengah, dengan menawarkan kamar yang mewah, fasilitas konferensi dan ruang sholat.

Hotel ini juga memiliki tiga restoran halal yang menawarkan berbagai masakan dari Eropa modern, masakan Arab dan hingga hidangan halal Afrika.

Namun ditegaskan bahwa tidak ada minuman beralkohol yang disajikan di hotel ini.

Perusahaan yang berbasis di Dubai – Coral Hotels & Resorts adalah perusahaan manajemen hotel pertama di Timur Tengah yang menawarkan lingkungan hotel yang bebas alkohol di semua hotel mereka.

“Filosofi kami adalah untuk memastikan lingkungan hotel lebih aman bagi klien kami dan saat ini kami akan terus menerobos pasar baru, kami tetap berkomitmen kepada nilai-nilai inti kami yaitu kejujuran, integritas dan rasa hormat terhadap budaya lokal dan masyarakat,” kata Valentine.

“Kami memastikan standar tertinggi perhotelan Arab dan layanan kelas dunia.”

Industri halal sendiri terus berkembang maju di wilayah Afrika Selatan.

Umat Islam disana memiliki lembaga yang akan memberikan sertifikasi halal hampir di setiap produk yang diproduksi di dalam negeri. Hal ini memungkinkan umat Islam untuk dapat mengkonsumsi produk-produk makanan halal.

Beberapa bank-bank besar milik negara disana juga menawarkan fasilitas perbankan syariah bagi umat Islam Afrika Selatan.

Tidak ketinggalan umat Islam Afsel juga ikut mendirikan bank-bank Islam mereka sendiri dan perusahaan asuransi syariah.(fq/iol)

Sumber: eramuslim.com

Pejabat Israel Ketakutan Menonton Piala Dunia di Afsel Januari 9, 2010

Sumber-sumber media mengungkapkan adanya kekhawatiran Zionis Israel akan adanya penangkapan pejabat Israel selama kunjungan mereka ke Afrika Selatan untuk menyaksikan Piala Dunia mendatang yang dijadwalkan diselenggarakan di Afrika Selatan tahun ini.

Menurut televisi Israel “Channel Dua”, sejumlah sejumlah organisasi di Afrika Selatan yang peduli kepada Palestina telah menyiapkan daftar pejabat Israel yang berpartisipasi dalam agresi mematikan di Jalur Gaza pada bulan Januari 2009, untuk ditangkap dan diadili atas tuduhan melakukan kejahatan perang terhadap rakyat Palestina jika mereka bepergian ke Afrika Selatan untuk melihat pertandingan Piala Dunia mendatang.

Daftar penjahat perang

Televisi Israel tersebut melaporkan juga bahwa organisasi Palestina yang aktif di Afrika Selatan berhasil mengumpulkan nama-nama para prajurit dan perwira Israel yang berpartisipasi dalam agresi di Jalur Gaza dan memegang kewarganegaraan ganda (Afrika Selatan dan Israel) serta yang biasa online di Facebook dan situs-situs lain di internet.

Dinyatakan juga bahwa 72 nama yang terdapat dalam daftar yang terkait dengan agresi brutal Zionis terhadap Gaza, akan ditangkap setibanya mereka di Afrika Selatan, atas tuduhan melakukan kejahatan perang.

Channel Dua Israel mengatakan bahwa Letnan Kolonel David Benjamin yang berasal dari Afrika Selatan dan bermigrasi ke Israel telah berpartisipasi dalam agresi terhadap Jalur Gaza, dan organisasi hak asasi manusia akan mengajukan sebuah surat dakwaan melawan dia di pengadilan Johannesburg, karena dituduh melakukan kejahatan perang terhadap rakyat Palestina.

Saluran tv Israel ini juga mengutip seruan dari pejabat Israel yang ditujukan ke seluruh pejabat Israel untuk tidak melakukan perjalanan ke Afrika Selatan menyaksikan Piala Dunia kali ini, agar tidak jatuh ke dalam perangkap penahanan, dan dinyatakan juga apakah mereka lebih suka kehilangan menonton secara langsung piala dunia dibandingkan di penjara atas tuduhan kejahatan perang.

Sumber: eramuslim.com